Walaupun denyutan jantung itu berasal dari sino-atrial node pada atrium, dan biasanya menyebar sebagai gelombang kejutan terus-menerus di seluruh myocardium, gelombang ini dapat diperlambat pada berbagai tempat. Ini disebut penghambat jantung, dan pada keadaan tertentu dapat menimbulkan gejala berat. Yang terpenting ialah keadaan yang disebut serangan Stokes-Adams, yang dapat dirawat dengan mantap menggunakan electrical pacemakers ke dalam tubuhnya.
Ada bermacam-macam penghambatan jantung yang sering digambarkan sebagai:
1. Sino-atiral block
2. Atrio-ventricular black
3. Bundle branch block
1. Sino-atrial block. Ini adalah keadaan langka dimana tidak terdapat denyutan pada rangsangan normal. Satu atau dua denyutan dilangkahi pada interval biasa atau tidak. Mungkin terasa pusing selama masa penangguhan itu, dan biasanya tidak perlu perawatan. Itu terjadi pada orang yang normal, dan sering dianggap sebagai tanda denyutan jantung yang lambat.
2. Atrio-ventricular block. Artinya gelombang kejutan sebagian atau seluruhnya tersumbat apabila sampai di ventrikel. Itu jelas berarti adanyapenyebab sakit jantung. Carditis, demam rheumatic, pembentukan cacat permanen pada otot jantung dari penyakit sebelumnya, dan diphtheria adalah penyebab utama.
Ventricular Tachycardia
Sama seperti denyutan ektopik bisa berasal dari atrium, demikian pula dapat timbul dari sumber ektopik di ventrikel. Arti Ventricular tachycardia jalah adanya irama yang cepat timbul dari sumber penyakit yang terjadi di ventrikel.
Hampir dapat dipastikan, ini diasosiasikan dengan sakit jantung yang parah, dan serangan jantung akut adalah yang paling umum.
Pada umumnya gejalanya yang nyata adalah infark, dan kemerosotan kondisi pasien yang amat cepat akan terjadi karena denyutan ventrikel yang naik cepat dari 150 ke 300 per menit. Menurunnya tekanan darah dengan mendadak, shock, pingsan serta berkeringat, menunjukkan kondisi yang amat parah. EKG akan menyatakan keadaan tidak normal.
Perawatan. Lignocaine akan menolong jika segera diberikan. Akan tetapi, cars yang paling mantap ialah dengan counter shock menggunakan defibrillator.
Itu sebabnya, pasien yang mengalami serangan jantung koroner haruslah dirawat di rumah sakit yang mempunyai ICU karena fasilitas ini dengan tenaga terdidik selalu ada untuk memantau kemajuannya dan memberi pertolongan dengan defibrillator jika perlu.
Serangan jantung selalu memerlukan perawatan dengan segera. Hal ini diperlukan jika terjadi ventrikel tachycardia.
Dari setiap kontraksi atrial hanya sedikit yang sampai ke ventrikel. Biasanya ada denyutan yang tetap melintas dari atrium ke ventrikel. Mungkin satu dalam dua atau satu dalam empat atau sebaliknya. Dalam keadaan ini, jika atrium berdenyut 80 kali per menit, ventrikel berdenyut 40 kali atau 20 kali per menit.
Akan tetapi, kadang-kadang gelombang itu terhalang sama sekali, sehingga ventrikel berdenyut menurut iramanya sendiri dan sama sekali tidak ada hubungan dengan atrium.
Dalam keadaan ini ventrikel diisi pelan-pelan dan selengkapnya, dan peredaran darah dengan sendirinya menjadi normal.
Penyebab dari hambatan konduksi kontraksi gelombang ada banyak. Pada umumnya dikarenakan penyakit jantung. Ini lebih umum di kalangan prig dan keadaan itu lebih parah pada usia lanjut.
Dalam keadaan ringan, mungkin gejalanya tidak ada atau bersifat sementara. Ada perasaan tidak enak di dada.
Tetapi apabila terhalang sama sekali, bilamana ventrikel berdenyut 30 atau 40 kali per menit, orang itu biasanya pingsan mendadak yang disebut Stokes-Adam syndrome. Pingsan secara mendadak diasosiasikan dengan denyutan lambat, walaupun atrium itu berdenyut secara teratur dan normal. Pingsan itu bisa berlangsung dari beberapa detik sampai semenit. Diagnosanya biasanya dilakukan dengan EKG.
Isoprenaline dan steroids biasanya mantap. Akan tetapi karena penyakit Stokes-Adams, menggunakan pacemaker sering memberikan hasil yang balk, menghilangkan gejala dan memperpanjang hidupnya. Penggunaannya sekarang ini sudah luas, khususnya di Amerika, juga di Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa dan di tempat-tempat lain.
3. Bundle Branch Block (Hambatan pada simpul). Artinya ada kelambatan konduksi gelombang kontraksi lewat simpul His, yaitu serat khusus untuk mengantarkan denyutan dari atrium ke ventrikel.
Hal ini hampir selamanya diasosiasikan dengan sakit otot jantung, tetapi kadang-kadang terjadi juga pada orang‑ orang yang normal. Tidak ada perawatan tertentu, dan kekhawatirannya ialah bila disebabkan penyakit jantung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar