Dalam beberapa dekade belakangan ini semakin banyak bukti yang menyatakan bahwa mengisap rokok adalah salah satu penyebab utama seseorang menderita penyakit kardiovaskular. Kini, sudah jelas bahwa itu ada kaitannya. Orang yang mengatakan "hal itu belum terbukti," sesungguhnya menipu dirinya sendiri. Para dokter tidak ragu-ragu lagi. Hampir tiap-tiap jurnal medis yang terbit memberikan bukti yang baru untuk mendukung hal itu.
Dalam dasawarsa yang baru lalu ini, bukti-buktinya bahkan semakin mengagetkan. Kini, dokter-dokter yang merokok di negara-negara Barat berkurang secara menyolok. Laporan terbaru menunjukkan bahwa dokter-dokter yang masih merokok tidak sampai 14 persen lagi; dan menurunnya angka ini sangat besar dibandingkan dengan waktu sebelumnya. Angka ini akan terus menurun karena semakin banyak dokter muda yang tidak merokok hanya karena alasan medis.
Laporan-laporan dari seluruh dunia sependapat bahwa kematian karena penyakit jantung berhubungan dengan merokok. Ada amat banyak perbandingan yang disebutkan. Di sini, satu pernyataan sederhana saja, rasanya sudah memadai: "Penelitian telah menunjukkan bahwa kaum prig yang berusia di antara empatpuluh sampai limapuluh tahun yang menghabiskan dua sampai empat puluh batang rokok sehari menghadapi resiko penyakit jantung tiga sampai lima kali lebih besar daripada orang-orang yang tidak merokok."
Barangsiapa yang ingin mendapat dokumentasi yang lebih lengkap tentang hal penting ini, silakan membaca buku yang ditulis di Inggris oleh "Royal College of Physicians", atau buku terbitan Amerika dari "Surgeon-General". Masing-masing buku tersebut memaparkan bukti yang meyakinkan, dan tiap-tiap dokumen diakui di seluruh dunia.
Didapati bahwa yang sangat berpengaruh dari rokok terhadap jantung ialah meningkatnya kadar racun nikotin. Ini menimbulkan ketidakteraturan jantung, dan juga memasukkan zat kimia ke dalam sistem pembuluh darah yang disebut catecolamine.
Inti pembahasan di sini ialah Jika anda mau tetap hidup dan sehat, janganlah merokok. Menguranginya setiap hari dapat menolong, tetapi menjauhkannya sama sekali adalah lebih mudah dan lebih aman.Tidak Bergerak Badan, dan Tekanan Psikologis.
Nyatanya separuh penduduk masyarakat maju berkeras memakan makanan yang mereka telah ketahui akan menyebabkan kematian (dengan memakan makanan yang tidak menguntungkan), yang separuh lagi berjalan menuju kematian (karena tidak bergerak badan dan semata-mata bergantung pada mobil dan alat angkutan yang ada). Orang-orang yang makan terlalu banyak adalah juga orang-orang yang kurang bergerak badan.
Kurang bergerak badan mempunyai pengaruh yang besar terhadap jantung, dan semakin kurang bergerak badan, semakin lemah jantung itu.
Banyak eksperimen serta penelitian yang telah dilakukan di berbagai negara. Di Amerika, ditemukan bahwa buruh-buruh dermaga yang bekerja keras hidup lebih lama daripada orang-orang yang bekerja ringan atau tidak bergerak badan tiap hari.
Di London, orang-orang yang tercatat sebagai pekerja berat dan pekerja industri berat ternyata mendapat kemungkinan penyakit jantung koroner hanya sepertiga daripada orang-orang yang tidak bergerak badan.
Sistem paru-paru dan jantung bekerja lebih balk, dan kadar kolesterol tidak terlalu terpengaruh walaupun "kegiatan senggang itu" kelihatannya berhasil menurunkan triglyceride.
Apapun sebab dan alasannya, itu bukanlah yang penting. Yang penting ialah bahwa orang yang makin sering bergerak badan secara teratur, makin besar daya proteksinya terhadap jantung.
Sudah sering dikatakan bahwa tekanan sosial, tensi dan rasa cemas adalah penyebab penyakit jantung. Dari hasil penelitian yang banyak dilakukan pars dokter berpendapat memang ada kaitannya. "Tekanan psikologi sosial tidak boleh diabaikan," kata beberapa penyelidik.
The Best casino in Canada – The Best Bonus Code for Canadian
BalasHapusThe Best Casino 경상북도 출장안마 in Canada – The Best 수원 출장안마 Bonus Code for Canadian Online 과천 출장안마 Casinos 경상북도 출장안마 This means you 김포 출장마사지 can use the bonus to use a slot machine for real cash.